Header Ads

GURU SMU PGRI SINGAPARNA "CABUL"-WARTAWAN JADI KORBAN FITNAH MEMERAS-POLISI SALAH TANGKAP

Kabupaten Tasikmalaya KR.
Satu Contoh tidak-baik terjadi lagi dan ter-"Ungkap",kali ini Contoh tidak baik tersebut,datang dari seorang "Guru Honorer" yang di perbantukan di SMU PGRI Singaparna, satatus dia sebetulnya seorang Pensiunan PNS Guru,namun karena masih "Diperlukan" karena (Mungkin) dedikasi nya yang masih di perlukan sebagai "Guru"yang patut di gugu dan di-tiru.
H.U#. sebut saja Namanya Warga Kecamatan Singaparna telah mengaku (By.Data) kepada be-berapa orang Wartawan bahwa betul "Dia" telah melakukan per-Zinahan dengan pembantunya (Bantu-bantu karena pak-Haji rada kaya  ) yang ber-Nama A ,yang rumahnya ber-dekatan (Berhadap-hadapan) dengan Rumah pak Haji Guru SMU PGRI Singaparna tersebut.
Entah oknum-atau-pun wartawan sungguhan ,sesungguhnya telah banyak yang datang dan Wartawan yang datang ter-sebut ada yang dengan sengaja "Memeras" dan ada pula yang memberitakannya.
Salah seorang Wartawan yang-pada hari itu (Minngu-Juni 2011) ter-timpa nasib naas , dan sempat jadi "Kesalahan Tangkap" pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia tepatnya Kapolsek Cihideung Kota Tasikmalaya,menyatakan "Haji U# telah di klarifikasi oleh saya ,dan dia-pun mengaku ,bahwa betul dia telah sering melakukan per-Zinahan dengan pembatunya tersebut,apabila istrinya tidak ada di tempat",Ujar D Wartawan salah sebuah media Mingguan Ibu Kota ketika "Ngadongeng" kepada kabar_rakyat.blogspot.com di Rumahnya yang belum selesai.
Haji U# bahkan mengungkapkan kata-katanya "yang katanya" telah jengah dengan kedatangan para (Yang mengaku Wartawan) dan kebosanan nya sempat di utarakan Haji U# "Coba tolong saya ,saya sebetulnya telah bosan dan saya telah banyak mengeluarkan duit,untuk menyuap (yang mengaku Wartawan) ujar Haji U# kepada Wartawan D waktu itu, D sebagai mana layaknya seorang mediator -menyarankan untuk menempuh-taktik ter-tentu dan ber-hasil mengucapkan kata minta Uang Rp 5 juta untuk taktik yang di tawarkan D kepada Haji U# supaya dia (Haji U# ) tidak selalu di datangi (Yang mengaku wartawan) .
Exsekusi punberlanjut ke-arah pembayaran pinansial yang di tentukan tempatnya (di depan kantor Disdik lama) Jln Siliwangi Kota Tasikmalaya, D menunggu dengan se-orang rekannya,dan datang-lah orang "Suruhan" Haji U# ke-tempat dimana perjangjian "Transaksi" rahasia itu di lakuan tapi d sempat kaget dengan kedatangan orang suruhan Haji U# -sang Guru cabul tersebut"anda siapa" kami tidak punya urusan dengan anda,ujar D mencoba menghardik-suruhan Haji U# Guru Cabul.Singkat cerita Uang sebesar-Rp.4 juta pun yang di titipkan kepada suruhan Haji U# -pun di paksa di masukan ke saku-D dan tidak di duga segerombolan orang membawa Kamera-dan mengaku Media TV(Swasta) mengerubuti D beserta Anggota Kapolsek Cihideung Kota Tasikmalaya me-maksa menangkap-D dengan tuduhan "Memeras" dan men-86-kan perkara pencabulan Haji U# Guru SMU PGRI yang "Cabul" ter-sebut.(Team) 

Tidak ada komentar