Jalan di Kp.Sukalilah Sudah Lama Tak Diperhatikan?

Laporan : Ivan/Red*

CIAMIS--Lagi kondisi jalan rasuk terjadi di Kabupaten Ciamis. Kini sebuah jalan di Kp. Sukalilah Desa Janggala Kecamatan Cidolog, Kabupaten ciamis. Kondisi jalan yang menjadi pembatas antara Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya itu, kini kondisinya sangat memprihatinkan--hanya batu dan tanah merah--jelas jika terkena air, maka akan berubah menjadi lumpur.

Olim, seorang tokoh masyarakat di kampung tersebut mengatakan, hingga sekarang jalan tersebut tek pernah tersentuh aspal. �Jalan kadieu mah
saumur-umur can nyahoen nungaran aspal", ujarnya sembari tersenyum.

Kondisi seperti ini jelas cukup menyulitkan masyarakat yang umumnya sebagai
petani tradisional, untuk mengembangkan usahanya. Al-hasil tak sedikit di antara mereka yang terpaksa mencari penghidupan di kota-kota besar seperti Jakarta atau Bandung. �Mening keneh ka jakarta jadi kuli ge lumayan, dari pada dilembur meser minyak goreng oge kedah ka pasar. Bari jeung mapah na ge 2 kilo", timpal Ilyas, rekan Olim.

Ditempat lainnya, Riyan siswa SD kepada onlineberita mengaku, untuk menuju sekolahnya ia harus menempuh perjalanan sekitar 1,5 km. �Abi mah pami bade sakola kedah tabuh 5 enjing-enjing, da kedah mapah na tebih, sareng upami hujan mah tara sakola, da jareblog", ujarnya saat di temui di jalan setelah pulang sekolah.

Kondisi ini jelas sangat ironis, jika dibandingkan dengan pernyataan Pemerintah Kabupaten Ciamis yang mengklaim bahwa pembangunan infrastuktur di kabupaten yang berjuluk �Manis� ini sudah sempurna. faktanya, onlineberita menemukan, di beberapa daerah tak sesempurna yang dikatakan.