Gubernur Jabar Bidik Pengendalian Air Waduk Jatigede
Jatigede, Korsum
Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan berupaya kendalikan air Waduk Jatigede. Penyurutan air waduk tersebut adalah hal yang sudah biasa terjadi saat musim kemarau tiba, namun hal itu bisa menjadi tidak wajar saat penyurutannya terlalu derastis.
Untuk mengantispasi hal itu, kata Gubernur Jawa barat, Ahmad Heryawan, pihak provinsi akan membidik wilayah Kabupaten Garut untuk pelestarian hutannya. "Sebenarnya, kehadiran waduk ini harus punya manfaat bagi semua Kabupaten baik yang ada di hilir waduk maupun di hulu," katanya, saat melakukan kunjungan ke wilayah besisir Jatigede di wilayah Darmaraja, belum lama ini.
Dia menyebutkan, adanya waduk di Sumedang sudah jelas penerima manfaat air itu wilayah yang ada di hilir Kabupaten Sumedang seperti, Cirebon, Indramayu, dan wilayah-wilayah lainnya. Untuk Sumedang sendiri waduk ini jelas akan memberikan aset sebagai wilayah wisata air waduk tersebut, dan untuk wilayah hulu bendungan seperti Kabupaten Garut, itu memang saat ini mereka mempertanyakan manfaatnya untuk masyarakatnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, pemerintah provinsi akan berupaya untuk melestarikan alamnya, seperti penanaman pohon di hutan yang nantinya dikelola oleh masyarakat Garut dan dampak dari pelestrian alamnya itu bisa sampai kepada waduk yang ada di Sumedang.
"Kalau nanti di Garut alamnya sudah dilestarikan, kondisi air di waduk ini akan stabil, mungkin saat ini terlalu surut, tapi kalau nanti penataan wilayah yang berhubungan dengan waduk ini sudah maksimal, hal itu tidak akan terjadi," katanya.
Sementara itu, surutnya air Waduk menjadi dua alibi masyarakat, di satu sisi surutnya air waduk menjadi kendala untuk para pencari ikan, namun disisi lainnya surutnya air waduk itu diharapkan oleh para petani agar bisa memanfaatkan lahan sawah untuk mengurangi beban biaya hidupnya.**[F.Arif]
Post a Comment