Header Ads

Abah Anom Dimakamkan di Puncak Suryalaya

Wednesday, 07 September 2011 TASIKMALAYA– Puncak Suryalaya yang merupakan makam keluarga pesantren yang berada di Kompleks Ponpes Suryalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menjadi tempat peristirahatan terakhir Abah Anom atau KH Ahmad Sohibulwafa Tajul Arifin. Kemarin pimpinan Ponpes Suryalaya dan Pendiri Pondok Inabah ini dimakamkan. Ribuan orang menghadiri pemakaman ulama kharismatik ini. Prosesi pemakaman dipimpin keponakannya yang juga penanggung jawab Ponpes Suryalaya KH Zainal Abidin Anwar sekitar pukul 09.00 WIB.Almarhum dimakamkan di sebuah bangunan dekat dengan makam ayahnya, Syekh KH Abdulloh Mubarok bin Nur Muhammad atau Abah Sepuh, pendiri Ponpes Suryalaya, dan makam keluarga besar Suryalaya lainnya. Sebelumnya Abah Anom semalaman dibaringkan di Masjid Nurul Asro dan belum dapat dimakamkan pada hari meninggalnya karena masih banyak pelayat yang terus berdatangan termasuk menunggu sanak keluarga dan anaknya. Abah Anom yang memiliki nama lengkap KH Shohibulwafa Tajul Arifin meninggal dunia pada usia 96 tahun, Senin, 5 September 2011 sekitar pukul 11.30 WIB atau bertepatan dengan hari Milad Pesantren Suryalaya,5 September 1905. “Sebelum meninggal Abah sempat meminta seluruh jamaah di berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri untuk menggelar pengajian memperingati haul pesantren, malah pada pagi hari beliau masih sempat menerima tamu didampingi istrinya,” ungkap Zainal Abidin. Sejumlah pejabat pemerintah daerah seperti Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan presidium ICMI pusat atau Rektor UIN Bandung Prof Dr Nanat Fathah Natsir juga melayat Abah Anom yang datang Senin (5/9) malam kemarin.Gubernur bahkan menyatakan bahwa sosok Abah Anom merupakan penyelamat generasi bangsa dengan metode pendidikan yang diterapkannya. “Pendidikan agama yang diterapkan Abah Anom salah satunya membiasakan diri kepada para santrinya dengan berzikir termasuk dalam menyembuhkan generasi muda yang kecanduan narkoba,”ujar Gubernur Jabar Ahmad Heryawan

Tidak ada komentar