Header Ads

Jalan Cipicung- Barupusa Jaya Mandiri Rusak Parah Warga Minta Pemkab Sumedang Cepat Tanggap

Cibugel, Korsum
 
Infrastruktur jalan kabupaten tepatnya jalan Cipicung-Barupusa Desa Jaya Mandiri Kecamatan Cibugel kini kondisnya rusak parah, ironisnya sampai kini belum ada kabar kapan akan diperbaiki oleh pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang.

Menurut Ade Sonjaya(55), warga setempat yang berdomisili di Dusun Cijerah Rt 04/01, kerusakan sudah berlangsung cukup lama bahkan bertahun-tahun, namun pihak pemda seakan tutup mata alias kurang tanggap dalam menyikapi infrastuktur jalan yang ada didesanya.

“Seingat saya jalan ini terakhir diperbaiki sekitar tahun 2007, dan itu pun hanya sebagian saja. Kamiberharap,pemda jangan tutup mata meskipun lokasi jalan ini berada diwilayah pinggiran kota,” katanya, Rabu (15/6), ditempat aktifitasnya.

Diktakan Ade Sonjaya, akibat jalan yang rusak parah sudah banyak warga yang jadi korban, bahkan ia sendiri mengaku pernah jatuh saat mengendarai sepeda motor,dan baru- baru ini pun bidan desa jugamengalami hal serupa  terjatuh darisepeda motornya ketika hendak pergi kekantor melaui jalan tersebut, dan akibatnya dia harus dirawat karena keseleo.

Kepala Desa Jaya Mandiri, Yuyu Wahyudin, membenarkan sudah banyak warga terjatuh akibatjalan didesanya yang rusak parah. “Iya memang benar sudah banyak korban. Tapi pihak pemdes tidak dapat berbuat banyak melihat kondisi jalan yang rusak karena tidak ada anggaran untuk memperbaiki itu, sedangkan status jalan tersebut,adalah jalan kabupaten,” kata kades, diruang kerjanya, Rabu (15/6).

Lebih jauh kades mengatakan, terkadang dirinya merasa malu oleh warga karena merasa belum dapat berbuat banyak melakukan perubahan didesanya terutama memperbaiki jalan tersebut.

Kades berharap,pemda dapat mendengar aspirasi dari warganya yang menginginkan infrastuktur jalan diwilayahnya segera diperbaiki. “Ya mudah- mudahan cepat atau lambat pemerintah tahu kondisi jalan disini, dan saya berharap keinginan sebagian besar warga kami secepatnya ditanggapi dengan serius,” harapnya.**[Fathul Arif]

Tidak ada komentar