Header Ads

Baznas Gandeng Dinkes dan PMI Operasi Katarak


Kota, Korsum
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sumedang Rabu (23/8) melalui Program Sumedang Sehat kerjasama Dinas Kesahatan dan Palang Merah Indonesia Cabang Sumedang melaksanakan Operasi Katarak Gratis di Catarak Center Jalan Cipadung Kelurahan Kota Kaler nominal bantuan yang diserahakan sejumlah Rp. 25.000.000 untuk 61 Fakir Miskin.
Menurut H. Ali Badjri,  Rabu (23/8) BAZNAS Sumedang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan PMI Sumedang menyelenggarakan Operasi Katarak Gratis bagi warga fakir miskin, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian dan pertanggungjawaban Baznas Sumedang pada muzaki yang telah menitipkan sebagian hartanya pada Baznas Sumedang untuk disalurkan pada yang berhak menerimanya, bantuan yang diserahkan berupa uang sejumlah Rp 25.000 untuk 61 peserta operasi katarak yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sumedang pada peringatan HUT RI ke-72 dialun-alun sumedang.
“Kegiatan seperi ini tidak hanya dilaksanakan kali ini saja sebelumnya Baznas Sumedang juga telah bekerjasama dengan Yayasan Rumah Imperium Kec. Ganeas melaksanakan kegiatan yang sama sebanyak 950 orang yang diperiksa mata 40 diantaranya sudah dioperasi katarak ke RM Cicendo Bandung secara gratis, adapun bantuan yang disalurkan bersumber dari dana zakat titipan para muzaki,” jelasnya.
Sementara itu dr. Rini yang mewakili Kepala Dinas Kesehatan dalam sambutannya mengapresiasi pada BAZNAS Sumedang dan PMI Sumedang yang telah berpartisipasi dengan menyerahkan bantuan dana demi terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Operasi katarak ini sudah kami laksanakan pada bulan Juli yang lalu dengan jumlah mata yang dioperasi sebanyak 96 mata sumber dana dari APBD dan hari ini kita akan mengoperasi mata sebanyak 61 mata katarak sumber dana dari BAZNAS Sumedang dan PMI mudah-mudahan semua bisa dioperasi secara baik dan lancar, harapan kami mudah-mudahan kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan kali ini saja tapi kami mohon pada BAZNAS Sumedang dan PMI Sumedang ada sumbangsih pada kegiatan-kegiatan secara berkelanjutan bagi warga masyarakat yang kurang mampu,” terangnya.

Perlu disampaikan bahwa sesuai dengan data yang ada, kata Ali, ada 270 peserta katarak se-Kabupaten Sumedang, dan 96 yang baru ditangani dan tidak hanya pada kegiatan operasi katarak saja, tetapi pada kegiatan-kegiatan sosial yang lainnya.**[Hms Baz/F.Arif]

Tidak ada komentar