Header Ads

73 Sekolah Di Cimalaka Jadi Target Imunisasi MR

Cimalaka, Korsum
Penlaksanaan imunisasi Measles Rubella (MR) tingkat Kecamatan Cimalaka akan menyasar 18.174 anak usia 9 bulan hingga 15 tahun. Yang pertama dilakukan kepada siswa ssekolah dasar dan SMP. Sementara siswa setingkat SMA akan dipilih sesuai dengan batasan usia, yaitu tidak lebih dari 15 tahun saat dilakukan imunisasi.
Demikian dikatakan Kepala UPT Puskesmas Cimalaka, Supriyanto, saat pencanangan imunisasi MR tingkat Kecamatan Cimalaka, Senin (7/8) di SDN Cimalaka 3.
Imunisasi MR ini dimulai sejak tanggal 7 hingga 20 Agustus. Sedangkan tanggal 21 sampai 28 Agustus akan dilakukan sweeping terhadap anak-anak yang belum atau tidak sekolah.
“Kami berharap bisa mencapai target sasaran hingga 95 persen dan mudah-mudahan tidak ada yang menolak diimunisasi,” kata Supriyanto.
Namun begitu, untuk antisipasi penolakan warga, lanjutnya, pihak Koramil dan Polsek Cimalaka akan membantu untuk memfasilitatinya.
“Hari pertama dilakukan imunisasi di 8 titik dari dari 73 sekolah TK, SD, SMP, SMA se-kecamatan Cimalaka yang menjadi sasaran imunisasi MR. Sedangkan untuk PAUD akan dilakukan di Posyandu terdekat,” pungkas Supriyanto.
Sebelumnya, Pelaksanaan imunisasi MR sekaligus pencanangan untuk Tingkat Kabupaten Sumedang dilaksanakan Selasa, (1/8) bertempat di SMPN 1 Situraja.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan, dr. Reni Kurniawati Anton menyebutkan, kampanye imunisasi Measles Rubella dilakukan secara massal, sebagai upaya untuk memutus transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan sampai kurang dari 15 tahun atau maksimal pada hari pelaksanaaan imunisasi maksimal berusia 14 tahun 11 bulan, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.
“Penyakit campak dan rubella adalah penyakit berbahaya dan saat ini menjadi masalah kesehatan masyarakat. Imunisasi MR ini sifatnya wajib dan tidak memerlukan persetujuan terlebih dahulu dari orang tua anak atau individual informed consent,” ujarnya.
Dikatakan Reni, Kabupaten Sumedang memiliki komitmen dapat mencapai eliminasi campak dan pengendalian rubella pada tahun 2020 nanti. Sementara kesiapan Kabupaten Sumedang sendiri dalam pelaksanaan kampanye MR, yaitu menyediakan Pos Vaksinasi sebanyak 3.429 tempat. Dengan rincian Pos Vaksinasi yang dilaksanakan di sekolah sebanyak 1.774, Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) 1.672 unit dengan didukung oleh 964 orang petugas imunisasi dan 1.143 kader.
“Kampanye MR tahun 2017 kali ini, kami menyiapkan 3.429 lokasi untuk pelaksanaan imunisasi dan telah menetapkan sebanyak 275.306 anak sebagai sasaran untuk mendapatkan imunisasi MR. Pelaksanaannya akan dilakukan dalam dua fase, yakni pada bulan Agustus dan September,” terang Reni.

Selama bulan Agustus ini, lanjut Reni, pihaknya akan menyasar anak sekolah dari mulai tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Pertama yang akan dilakukan di Sekolah masing-masing. Kemudian bulan September mendatang, kampanye MR dilakukan di Posyandu dengan sasaran para Balita yang belum bersekolah.**[Hendra]